Rabu, 13 April 2011

sajak

Tulisan Bebas

V. Boneka


kau hadirkan kisah indah dalam hidupku...tapi kau pergi meninggalakan serpihan serpihan keegoisan...kau biarkan aku terpuruk oleh ketidakberdayaanku....kau ajari aku bagaimana menghargai hidup, membuat hidup menjadi lebih indah namun dalam sekejap mata pula kau hantarkan aku dalam pelukan kenistaan yang tiada tara...kau ajarkan aku kelembutan hidup namun dalam sekejap kau ajarkan aku akan kekejaman hidup yang tiada tara..dan aku menyesali atas kenangan kita.kau bilang aku ini adalah sahabatmu...tapi kau memperlakukan aku seakan akan aku ini adalah musuh besarmu....kau tega memperlakukan aku semena2. kau yang dulu mengajari aku arti persahabatan kini kau telah mengajari aku arti kemunafikan...kau biarkan aku terpenjara oleh pertanyaan pertanyaan akan kerinduanku sikapmu yang ramah seperti dulu..mungkin aku sangat salah menilai keramahanmu yang dulu...mungkin aku terlalu berharap untuk menjadi sahabatmu seperti apa yang pernah kau ucapkan padak...aku bukanlah boneka yang bisa kau jadikan mainan sesukamu dan jika kau mulai bosan aku dilempar begitu saja

Aku bahagia karena memiliki...
Sebuah hati yang tak pernah membenci...
Sebuah senyum yang tak pernah pudar...
Sebuah sentuhan yang tak pernah menyakiti...
dari sebuah persahabatan yang tak pernah berakhir

Sahabat
Tak sekedar teman dekat
Lebih erat dari kerabat

Meski kadang jadi penghambat
Tumbuhnya nafsu syahwat
Hingga berkarat
Ohh gawat...
Harus bertobat


Katamu, tunggulah disini
jangan biarkan gelisah meracuni
aku pergi pasti kembali...
duh, sengatan sepi sarat melukai

menunggumu begitu berarti
telah kulewati luka padang ilusi
bayangmu yang seperti kabut
tatapan mata hati ku pun luput

sudah begitu lama kemana
penat waktu tak lagi kurasa
hanya rautmu bermain digenangan rindu
tumpah ruah dalam rambatan sepi sembilu

seperti birunya rinduku
mungkin kau pun tak mau tahu
tapi akupun lelah bertanya
sudahlah...biarkan saja semula



angan biarkan skuntum bunga itu layu; sbelum matahari membelainya dengan menggemakan SERIBU jingga ultra; dalam irama nuansa cinta-semesta lihatlah bagaimana alam begitu perkasa memainkan peranan-Nya dalam rindu-dendam yang terbungkus kasihsayang memberi SERIBU makna seribu pesona

aku yang terluka dengan kata-katamu.....
aku yang terluka dengan janji-janjimu...
aku yang terluka dengan panahan suaramu...
aku yang terluka dengan jiwa yang tidak pernah untuk mengerti...
tidak pernah untuk mendekati....
tidak pernah untuk memahami...
tidak pernah untuk menyapa pipiku..
dan aku terus terluka...
terluka dengan sikapmu...
sehingga menjadi bara..
merah.. mati...hancur luluh.....



Telah lama aku berteleku
diatas sejadah bewarna biru
meluahkan isi hati yang terbuku
tentang kehidupan yang penuh berliku
YA RaBBI ya TUHanku
aku memohon dariMU
berikanlah aku kuntuman hidup
yang menceriakan duniaku
berikanlah aku kuntuman kegembiraan
agar mampu ku lalui duri berliku
di atas sejadah ini
aku titiskan air mata kesedihan
diselangi air mata ketenangan
mengadapMU sesungguhnya
memberikan aku sedikit kekuatan
walaupun diri penuh kelukaan



perit mengundang lagi
pada dia hati tersentuh
jiwa tercedera menahan panah
sendiri aku merawat hati

mutiara itu ingin berlagu
pada dia hancur sudah
tegarkah diri menahan ia
jatuh mutiara kerna dia

kuatkan aku dan mutiaraku
genang semakin mengabur pandangan
dada sebak menahan pedih
jangan biarkan mutiara itu
jangan biarkan mutiara berlagu...

Apabila kau ingin SESEORANG sebagai teman,
Janganlah kerana kelebihannya,
Kerana mungkin dengan satu kelemahan,
Kau mungkin akan menjauhinya. …

Andai kau ingin SESEORANG sebagai teman,
Janganlah kerana kebaikannya,
Kerana mungkin dengan satu keburukan,
Kau akan membencinya. …

Andai kau inginkan SESEORANG sebagai teman,
Janganlah kerana ilmunya,
Kerana apabila dia buntu,
Kau mungkin akan memfitnahnya. …

Andai kau inginkan SESEORANG sebagai teman,
Janganlah kerana sifat cerianya,
Kerana andai dia tidak pandai menceriakan,
Kau mungkin akan menyalahkannya

Andai kau inginkan SESEORANG sebagai teman,
Terimalah dia seadanya,

Kerana dia seorang TEMAN ,
Yang hanya manusia biasa….
Kelemahan . Kekurangan … Keburukan ..
Kalau itu yang kau boleh terima dari seorang TEMAN
Tidak mustahil kau akan memperolehi keseimbangan dalam berteman
Kerana kau juga tidak sempurna,
Tiada siapa yang sempurna….



Sekiranya kamu dapati diri mu menyintai seseorg yg tak membalas cintamu,jgnlah merasa tersisih.
Tiada salahnya menyintai seseorang kerana cinta tak memilih untuk singgah di hati seseorg....

Sekiranya kamu di cintai oleh seseorang tak kamu cintai,anggaplah ia satu penghoramatan buat mu tapi kembali kan penghormatan tu dgn cara yg ikhlas & jujur,jgn ambil kesempatan & jgnlah melukakan...

Bagaimana kamu mengurus cinta,begitulah jua kamu mengurus diri mu.
Setiap hati dan perasaan mengalami kepedihan & kebahagian yg serupa sekalipun cara kita mengendalikannya berbeza....

Sekiranya kita bercinta dgn seseorang yang begitu menyintai diri kita & tiba2 cinta memilih utk pergi,tiada siapa yg harus di persalahkan.....
Relakanlah cinta itu pergi....

Kerana setiap yg belaku ada maksud yg tersembunyi & kita akan menyedari apabila masa silih berganti,ingatlah bahawa JANGAN TERLALU MEMILIH CINTA...
kerana cinta sendiri akan memilih untuk singgah di hati sesiapa....

Kamu hanya perlu menerima kehadiran cinta dgn segala misteri di dalamnya apabila ia datang mengetuk pintu hati mu,nikmatinya sebagaimana ia membuat hidup mu bahagia.....
CINTA SENTIASA & SELAMANYA AKAN MENJADI MISTERI.bersukurlah kerana ianyanya pernah singgah di hati mu...."

Jangan bersedih Saudariku. Tak ada yang abadi di muka bumi ini. Tak selamanya kemarau membakar bumi. Malam pasti berganti siang. Gelap kan berganti terang.

Jangan bersedih Saudariku. Tak ada kecewa yang kekal di hati. Tak selamanya duka menghantui jiwa. Suram pasti berganti ceria. Air mata kan berganti bahagia.

Jangan bersedih Saudariku. Masih ada Tuhan yang maha penyayang. Masih ada Tuhan yang maha penolong. Hanya dia yang selalu akan mendekapmu dalam kedamaian. Dekatilah, berharaplah, cintailah dia.

Badai pasti berlalu

Jangan pernah terperangkap kesunyian
Jangan biarkan diri sendiri jadi korban
Semua pasti ada jalan
Menuju perubahan … Menuju kebahagiaan
Hidupkan hari dengan senyuman
Sebuah senyum pertama pada diri sendiri
Yang bertanda sebuah ketegaran hati
Lalu melangkahlah ke depan
Seiring dengan irama yang mengalun di hati
Menolehlah ke belakang
Seiring dengan gejolak yang mengoyak bersama kerisauan hati
Luluhkan diri dan biarkan ia mengalir bagai derasnya aliran sungai
Yanyikanlah melodi jiwa bagai heningnya suara sang malam yang sunyi
Kenalilah penderitaan dari kelembutan cinta…cinta yang suci
Sebuah rasa yang begitu indah itu
Sungguh diri kita bukanlah apa apa….
Kecuali hanyalah selaput berkilauan
Yang tak selalu mampu membalut segores luka
ukan pula secercah cahaya
Yang tak selalu bisa terangi kekecewaan yang meyakitkan
Melainkan setangkai bunga putih
Yang terkadang mekar juga layu seiring musim yang berganti
Tersenyumlah kembali … jangan sedih lagi
Rajut mimpi – mimpimu…wujudkan semua dengan percaya diri
Hidup butuh perjuangan … semua butuh pengorbanan
Dan yakinlah badai pasti akan berlalu……

0 komentar:

Posting Komentar